Keerom - Sekali mendayung dua tiga pulau terlampaui" demikian peribahasa ini mengatakan sebagaimana yang dilakukan oleh para prajurit TNI di medan tugas tak terkecuali Satgas Yonif 143/TWEJ yang selalu aktif dan inovatif melakukan pendekatan humanis kepada masyarakat.
Seperti yang dilakukan oleh anak-anak Pos Bompay Satgas Yonif 143/TWEJ dalam rangka lebih mempererat jalinan komunikasi dan menjaga kebugaran tubuh mengajak para pemuda untuk olahraga bersama di Kampung Bompay, Distrik Waris, Kab. Keerom, Papua, Jum'at (23/6/2023).
Dalam keterangannya Dankipur I Satgas Yonif 143/TWEJ Kapten Inf Agus Rahman menyampaikan, Satgas menilai olahraga menjadi sarana yang sangat efektif untuk mempererat hubungan emosional diantara Satgas, disamping itu juga manfaat yang dapat kita ambil adalah untuk menjaga kesehatan dan kebugaran serta rekreasi.
"Melalui kegiatan olahraga bersama ini Satgas mempunyai harapan besar dapat tercipta komunikasi aktif dalam satu pemahaman sebagai sehingga tercipta suatu kekuatan semesta untuk bersama membangun bangsa yang kita cintai, " ucapnya.
Kegiatan yang dipimpin oleh Danpos Bompay Satgas Yonif 143/TWEJ Serka Iwan Syahroni bersama para pemuda kampung melaksanakan olahraga bola voli yang menjadi olahraga favorit daerah tersebut, tampak suasana akrab dan kompak terjalin antara pemuda kampung dan Satgas.
Baca juga:
Danrem 063/SGJ Pimpin Sertijab Dandim
|
Sementara itu, para pemuda sangat senang dengan adanya kegiatan ini karena terfasilitasi untuk dapat menyalurkan hobinya, seperti yang dikatakan oleh Yakop Swo (42) tokoh pemuda Kampung Bompay yang menyambut positif kegiatan olahraga bersama dengan prajurit TNI. Pihaknya berharap kegiatan ini dapat rutin dilaksanakan untuk memotivasi pemuda di kampungnya agar lebih semangat untuk berolahraga dan kegiatan lain yang positif.
“Saya sangat berterima kasih dengan hadirnya prajurit TNI dari Yonif 143/TWEJ yang telah mengajak kami olahraga voli bersama, para pemuda sangat termotivasi untuk berolahraga guna meningkatkan keakraban dan menjaga kesehatan, " jelas Yakop. (*)